Perlu di ketahui, daun mengkudu sangat populer di daerah tertentu dan di jadikan sebagai pelapis makanan, sebut saja pepes atau botok. Masyarakat cukup mempopulerkan daun mengkudu serta memiliki nilai jual yang lumayan untuk menutupi kebutuhan sehari hari. Rasa daun yang pahit tertutupi dengan kelezatan ikan serta santan di dalam makanan olahan botok atau pepes. Saya tidak tahu kenapa menggunakan daun mengkudu untuk pelapisnya, akan tetapi bila saya pikirkan ternyata orang jaman dahulu begitu jenius. kita tau mengkonsumsi santan berefek kolestrol tinggi dan mengkudu sebagai penurun kadar kolestrol, ini berarti penggunaan daun mengkudu untuk mentralkan.
Beberapa manfaat sudah di ketahui dan banyak di bicarakan adalah sebagai berikut
1. Menurunkan kolestrol tinggi
Seperti yang saya jelaskan, bahwa daun mengkudu dipercaya masyarakat kita untuk menurun kadar kolestrol di dalam tubuh. Mengkonsumsi daun mengkudu secara rutin dan teratur di percaya mampu menurunkan kadar kolestrol.
2. Mengobati perut kembung
Cara ini juga cukup ampuh, hanya meletakkan rabusan daun mengkudu di atas perut, maka reaksinya akan terasa.
3. Pelangsing tubuh
Bagi wanita yang ingin melangsingkan tubuh, sesekali mencoba rebusan air daun mengkudu, walau rasanya pahit akan tetapi khasiatnya bagus
4. Obat jerawat batu
Daun mengkudu juga di percaya dapat mengobati jerawat batu pada muka
Penggunaan bahan tradisional seperti daun mengkudu ini ternyata sudah di ketahui masyarakat ramai, hanya saja di perlukan penelitian secara ilmiah agar lebih mendukung lagi.